Saya percaya setiap orang punya cerita masing-masing di masa kuliah. Ketika saya survei singkat di facebook Rezky Firmansyah Adm dan IG @rezky_passionwriter ada banyak jawaban menarik ketika saya bertanya :
“Apa yang terpikir pertama kali ketika kata KULIAH muncul?”
Ada banyak jawaban. Mulai dari jawaban kebiasan mahasiswa : ngampus pagi, kos-kosan, waktu bermain, persahabatan, titip absen, tugas, ujian, bolos. Ada jawaban idealis : peningkatan kualitas diri, kontribusi multisektorial, dinamika manusia, peradaban, real life, buat bisa kerja, perubahan mindset, explore my self. Ada juga jawaban kegalauan : skripsi, laporan pratikum, jodoh, perih, belum kelar-kelar, dan pengen cepat lulus.
Jawaban siapa yang benar? Saya mengutip kembali dari responden :
“Jangan lupa perhitungkan latar belakang orang-orang yang memberi jawaban diatas. Anak SMA pasti punya jawaban yang berbeda dengan yang sudah jadi karyawan”
Jawaban kamu pasti akan menyesuaikan dengan pengalaman dan kondisi yang sudah kamu alami. Tapi saya menawarkan hal yang lebih menarik.
Semester 5 yang saya jalani resmi berakhir dengan selesainya UAS. Apa yang menarik dilakukan selanjutnya? Menungguh hasil IP? Persiapan liburan? Persiapan fastrack melanjutkan S2?
Semua jawaban diatas sedikit banyaknya melintas di pikiran. Walaupun bukan itulah yang ditunggu-tunggu dan wajib dilakukan. Yang menarik dan recommended untuk dilakukan adalah review dan refleksi, udah belajar apa sih semester ini?
Saya akan mulai dari diri sendiri. Ini adalah mata kuliah yang saya ambil semeter 5 :
Ada 8 mata kuliah yang saya ambil di semester 5 ini. Dan kali ini saya akan review sudah belajar apa dari masing-masing mata kuliah. Singkat saja dan dikaitkan dengan apa yang bisa saya terapkan dalam kehidupan nyata.
Business Execution
Mata kuliah yang diajar oleh dekan pascasarjana ini adalah salah satu mata kuliah yang saya nikmati. Terutama karena pengajarannya yang sangat menarik serta nasehat khas setiap pertemuannya. Apa yang PALING saya pelajari dari Business Execution? Mengetahui gap yang ada dalam perusahaan yang dijalani dan mencari tahu solusinya. Di Passion Writing Academy misalkan, salah satu gap yang saya rasakan adalah single fighter dan penguasaan lapangan di Surabaya. Maka salah satu solusinya adalah dengan mencari EO dan komunitas yang bisa diajak bekerjasama dalam membangkitkan semangat berkarya dalam menulis. Ohya, UAS Business Execution adalah salah satu ujian yang berkesan bagi saya. Karena mahasiswa diwajibkan untuk mewawancarai pengusaha muda di Surabaya. Dan saya memilih Dus Duk Duk, ide bisnis yang mengangkat derajat kardus. 😀
E-Business
E-Business, seperti namanya menghubungkan bisnis dengan teknologi. Selain teori teknologi yang dikaitkan dengan bisnis, salah satu output yang bisa saya rasakan kedepannya adalah Passion Writing Academy sudah punya platform sendiri di passionwritingacademy.wordpress.com. Jadi bagi kamu yang ingin tahu programnya apa aja, lihat saja disana.
Consumer Behaviour
Setelah UTS saya berdiskusi dengan dosen karena perbedaan jawaban. Saat itu saya menjawab dari segi konsumen sedangkan kunci jawaban dari segi pemasar. Secara konteks tidak salah, karena impilikasi pemasaran membahas dari dua sisi. Dan pemikiran yang saya sampaikan ke dosen ini diiyakan oleh beliau. Walaupun “sepertinya” tidak merubah nilai. Dan saya berpikir “jika tidak pernah salah, bagaimana kamu bisa tahu mana yang benar”. Nangkep gak? Kalau gak nangkep coba baca lagi. Hehe. Hal yang PALING saya pelajari dari mata kuliah Consumen Behaviour adalah mengetahui lebih banyak tentang perilaku konsumen dan mencari strategi pendekatan yang tepat. Passion Writing Academy semakin mengerti konsumen apa yang cocok dalam pelayanan yang diberikan. Salah satunya adalah mereka yang percaya bahwa menulis bisa merubah keadaan. Ohya, coba deh nonton Freedom Writers dan baca reviewnya disini. Kamu akan percaya, bahwa menulis bisa merubah keadaan.
Distribution Management
Sesuai namanya, manajemen distribusi. Jadi disini saya belajar tentang berbagai seluk beluk jalur distribusi dari sebuah perusahaan. Misalkan saja ada konvensional, modern, virtual, instutusi, arus bawah dan sebagainya. Jalur distribusi yang pas untuk Passion Writing Academy adalah instusi dan komunitas. Ohya, yang juga menarik dari mata kuliah ini adalah saya belajar tentang survei pelanggan dan menyusunnya dengan infografik. Next time di instgram akan saya share infografik dari salah satu program Passion Writing Academy, #30DWC
Marketing Research
Dari 8 mata kuliah yang saya pelajari semester ini, saya akui Marketing Research adalah yang paling membosankan. Jika beralasan, saya bisa memberikan 2 alasan saja. Dosen yang membosankan dan isi kelas yang tidak kondusif. Beruntung saya selama satu semester saya belajar dan satu kelompok dengan mahasiswa semester atas. Yang itu memudahkan saya untuk mempelajari mata kuliah ini karena Marketing Reserach adalah pra dari pra skripsi. Karena katanya setelah ini ada mata kuliah Research Metodology sebagai pra skrpsi yang pembelajarannya hampir sama. Tapi tidak apalah. Selalu ada hikmah. Sehingga kedepannya Passion Writing Academy harus punya unit riset. Dan karena mata kuliah ini jugalah saya sudah terpikirkan skripsi tentang “Mengubah Passion Menjadi Ide Bisnis dan Jalan Kotribusi”. Doain aja ya. Ohya, beberapa hari yang lalu saya juga sudah menuliskan tentang seharusnya skripsi adalah solusi, bukan menjadi skripshi*. Silahkan baca disini
Product Management
Serius, Product Management asik banget. Semuanya hampir berkaitan dengan bisnis yang saya jalani. Mulai dari inovasi, Segmenting Targeting Positioning Differentiation, marketing plan dan lain sebagainya. Sehingga Passion Writing Academy semakin “utuh” dari mata kuliah ini. Dan juga karena tugas dari Product Management, perjalanan saya di Bootcamp 30 Hours “Scale Up Your Business” semakin dinikmati.
Entrepreneurial Project 5
Mata kuliah khusus dari jurusan bisnis manajemen yang langsung berkaitan dengan bisnis . Mulai dari semester 1 hingga semester 5 dinamakan EP 1, EP 2, EP 3, EP 4, dan EP 5. Setiap semester selalu ada target pencapaian dari bisnis. Misalkan saja di EP 5 berfokus pada inovasi. Dari teori 10 Type Innovation, sebuah bisnis harus memiliki paling tidak 1 dari 10. Teori yang menarik untuk dikuasai dan diaplikasi. Dan karena EP 5 Passion Writing Academy semakin passionate untuk dijalani.
Entrepreneurship 5
Kalau EP 5 mata kuliah khusus jurusan, E 5 adalah mata kuliah khusus dari universitas. Jadi setiap jurusan apapun belajar E 5. Mulai dari psikologi, teknik informatika, arsitek dan jurusan lainnya. Sesuai namanya, ini belajar tentang entrepreneurship dan setiap kelompok dimasukkan dalam guild masing-masing. Ada trading, family business, food & beverage, hospitality, social dan lainnya. Saya dan kelompok termasuk dalam guild social dengan project Ayolokal.com, sebuah platform online untuk menaikkan derajat UMKM dan mencari story behind the scene. Kamu punya cerita menarik dari bisnis yang kamu jalani? Ayo sini biar saya tuliskan. Hehe. Ohya, saya bersama tim AHA Training Center ini sudah berjalan 4 semester dan saya belajar banyak dari mereka. Tulisannya bisa dibaca di “Mereka Tidak Menarikkmu, Tetapi Mengangkatmu”
Nah itu tadi review dan refleksi dari 8 mata kuliah yang saya pelajari semester ini. Dan saya merasa bahwa yang namanya menikmati kuliah dengan tujuan tidak akan sia-sia dan membosankan. Dan sekarang giliran kamu. Belajar apa sih dari semester ini?
Tulisan ini saya masukkan di kategori Inspirasi untuk Negeri. Karena harapannya sebuah pemikiran ini mampu diduplikasikan ke seluruh mahasiswa di seluruh negeri. Sehingga kuliah bukanlah hanya jalan untuk mencari kerja. Melainkan langkah baru untuk menaikkan kualitas diri, berkarya sesuai potensi, dan berkontribusi untuk negeri.
Keep writing, always inspiring!
Rezky Firmansyah
Penulis buku tersebar di 5 benua
Founder Passion Writing Academy
Mau diskusi asik bahas soal Kepenulisan Passion Kepemudaan? Yuk invite 76B4BF69/085363949899 dan juga follow @rezky_rf9
Kamu merasakan manfaat dari tulisan ini? Tulis comment dan klik tombol share di bagian kiri