Hmmm? Mungkin dengan membaca judul kali ini kamu akan menaikkan alis. Maksudnya apa? Jangan melakukan sesuatu jika tidak dapat sesuatu? Apakah maksudnya dalam melakukan suatu hal harus pamrih? Loooh bukan begitu.
Jika berbicara keikhlasan tanpa pamrih, maka itu akan jadi bab tersendiri. Butuh latihan tingkat tinggi dan berkelanjutan untuk menanamkan keikhlasan dalam diri. Sulit tapi sangat bisa. Tapi bukan itu yang akan kita bahas kali ini. Melainkan THINK BEYOND. Hmmm. Mungkin bahasa lainnya, jangan sampai suatu hal yang kamu lakukan sia-sia. Atau jangan melakukan jika hanya menguntungkan satu pihak. Jika kamu masih bingung, saya akan berikan perumpamaan apa yang saya lakukan hari ini untuk memudahkan.
Hari Minggu. Seharusnya mampu menjadi weekend produktif dengan berbagai kegiatan di luar rumah. Tapi hari ini saya menghabiskan banyak waktu di rumah. Memang kurang mengasyikkan. Tapi, jangan melakukan sesuatu di rumah jika tidak dapat sesuatu. Walaupun di rumah, ada banyak hal yang bisa saya lakukan. Ya bersantai, menyusun arsip lama, membersihkan kamar, persiapan UAS, dan daftar yang harus diselesaikan sebelum kembali ke kampung halaman.
Selepas Asar. Seharusnya adalah jadwal mentoring mingguan di rumah Ustad Redza. Karena beliau ada agenda lain, maka saya lakukan sesuatu yang lain. Membantu Bang Sulis mencari “buku kuno” yang diharuskan oleh dosen pembimbing untuk sidang. Saya sudah mencarinya di berbagai toko buku besar dan bekas Malang dan Surabaya. Sore ini saya mencarinya di Bursa Buku Bekas Surabaya. Semua toko saya jajaki. Alhasil? Nihil. Benar-benar “buku kuno”. Kenapa saya harus melakukan itu? Apa untungnya bagi saya? Nah ingat lagi dengan judul diatas. Jangan melakukan sesuatu jika tidak mendapatkan sesuatu. Mungkin terlihat hanya Bang Sulis yang terbantu. Tapi sebenarnya keliru. THINK BEYOND. Karena saya juga mendapatkan sesuatu. Yaitu pengalaman baru di Bursa Buku Bekas Surabaya. Sehingga kedepannya akan sangat memungkinkan saya kembali kesana. Jangan anggap sepele. Pengalaman itu termasuk “sesuatu” loh.
Setelah Isya. Jadwal foto bersama di studio bersama ADMIRAL Surabaya. Bagi kamu yang belum tahu, ADMIRAL adalah nama angkatan ke-12 SMAN Plus Propinsi Riau. Dan saya adalah bagian darinya. Kali ini khusus capter Surabaya Quality Time untuk mengikat 6.5 tahun bersama di dalam sebuah bingkai foto. Mengesankan? Tentu. Tapi seperti yang sudah disebutkan diatas. Jangan melakukan sesuatu jika tidak mendapatkan sesuatu. Bukan hanya kebersamaan yang saya dapatkan kali ini. Ada banyak inspirasi baru yang akan dituangkan dalam sebuah karya. Ya karya yang indah untuk masa depan yang lebih cerah. Apalagi dengan sebuah kalimat yang tak sengaja keluar di mulut seorang sahabat :
“Jadi gimana kabar ADMIRAL Foundation? Sedang sibuk sama urusan masing-masing kali ya?”
Apa maknanya? Ah tidak semua orang yang akan tahu. Lain kali akan saya sambung 🙂
Masih bingung? Jangan lakukan sesuatu jika tidak dapatkan sesuatu. Jangan habiskan waktumu membaca tulisan ini jika tidak dapat sesuatu. THINK BEYOND.
Keep writing, always inspiring!
Rezky Firmansyah
Penulis buku tersebar di 5 benua
Founder Passion Writing Academy
Mau diskusi asik bahas soal Kepenulisan Passion Kepemudaan? Yuk invite 76B4BF69/085363949899 dan juga follow @rezky_rf9
Kamu merasakan manfaat dari tulisan ini? Tulis comment dan klik tombol share di bagian kiri
yay aku first like 😛
Danke schwester.
Tumben udah hidup lagi :p