Dilema Cinta dalam Hati

dilema cinta dalam hati - rezky firmansyah

dilema cinta dalam hati - rezky firmansyah

mungkin ini memang jalan takdirku
mengagumi tanpa dicintai
tak mengapa bagiku asal kau pun bahagia
dalam hidupmu, dalam hidupmu

telah lama kupendam perasaan ini
menunggu hatimu menyambut diriku
tak mengapa bagiku cintaimu pun adalah
bahagia untukku, bahagia untukku

ku ingin kau tahu
diriku di sini menanti dirimu
meski ku tunggu hingga ujung waktuku
dan berharap rasa ini kan abadi untuk selamanya

Lagu diatas secara tak sengaja kembali saya temukan. Tepatnya di sebuah buku karya Kang Canun dan Teh Fu yang judulnya Jodoh Dunia Akhirat. Kamu pasti tau kan itu lagu siapa? Atau pernah sempat menjadi lagu favorit di sudut kamar saat galau? Ehem

Beberapa hari belakangan, saya menghabiskan waktu dengan buku tadi. Yang sebenarnya udah saya dibeli bulan Mei lalu ketika Islamic Book Fair di Balai Pemuda Surabaya. Tapi baru sekarang sempat bacanya. Buku yang menarik memang. Tapi saya tidak akan mereview secara lengkap buku Jodoh Dunia Akhirat. Nah, untuk spoiler singkat per bab-nya seperti ini :

  1. Menikahi Penantian

Ambil nomor antrian, berniat untuk menikah dan siap menanti

  1. Cleansing

Penghapusan dosa. Terima, syukuri, maafkan, lepaskan dan melangkah kedepan

  1. Upgrading

Peningkatan kualitas. Knowledge, skill, heart, upgrading never ending

  1. Selecting

Miliki cita-cinta. Lalu lakukan mirroring, matching, completing

  1. Menanti Pernikahan

Siapkan proposal nikah dan siap siap untuk hari H

Nah gimana penasaran kan? Ayo baca aja bukunya. Ya investasi ilmu. Bukan berarti kamu berburu untuk menikah. Hehe

Ohya, udah baca artikel saya sebelumnya? Judulnya, “Actually you are all i need”. Kalau belum baca disini. Salah satu nilai ditulisan tersebut adalah tentang keberanian mengungkapkan perasaan kepada seseorang yang kamu sukai. Tentu ada konsekuensi tersendiri ketika kamu melakukan ini. Ya apapun yang kita lakukan selalu ada resiko. Apalagi soal hati.

Nah, kamu akui atau tidak, bagi sebagian perempuan terkadang mereka gengsi untuk mengungkapkan perasaan. Karena mereka berpikir bahwa normalnya perempuan hanya menunggu. Ya tidak sepenuhnya salah. Karena mungkin mereka meniru bunda Fatimah yang memendam rasa kepada Sayyidina Ali hingga Allah mempertemukan mereka. Tapi jarang sekali yang sadar dengan kisah bunda Khadijah yang memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaan lalu Rasulullah melamar beliau. Ayo sadar gak? Jadi gak ada salahnya kalau kamu perempuan memberanikan untuk mengungkapkan perasaan. Tentu syarat dan ketentuan berlaku.

Jadi apa yang harus saya lakukan?

Berani mengungkapkan perasaan tentu sebuah pilihan. Karena ada mereka yang lebih nyaman merasakan cinta dalam hati. Apapun pilihanmu, ya selalu ada konsekuensi.

Jika kamu berani mengungkapkan, kemungkinan yang akan kamu terima :

  • Dia mengetahui perasaanmu seperti apa
  • Kalau dia menyukaimu maka dia akan menjaga hati untukmu
  • Tapi dia tidak punya perasaan apa-apa kepadamu, maka dia akan tetap kalem
  • Karena sudah mengungkapkan apa yang menjadi “beban” bisa jadi kamu merasa plong
  • Atau malah galau karena merasa sudah melakukan kesalahan

Dan jika kamu memilih cinta dalam hati, kemungkinan yang akan kamu terima :

  • Dia tidak tahu bahwa ada seseorang yang mengaguminya dari kejauhan
  • Karena tidak tahu dia bisa memilih jatuh hati kepada orang lain
  • Atau malah kamu berangan-angan ada “keajaiban” dia akan sadar
  • Hatimu lebih terjaga karena mempunyai fokus tujuan yang lain
  • Atau merasa waswas jika dia tidak secepatnya sadar akan perasaan yang sudah lama dipendam

Sekali lagi, tidak ada yang salah dari mengungkapkan atau memendam. Setiap pilihan pasti ada resiko. Mengungkapkan belum tentu dia akan menerima. Dan memendam belum tentu dia akan sadar. Tapi yang paling penting, apapun pilihanmu selalu libatkan Allah dalam mengambil keputusan.

Ingat, sebaik baik apapun kamu menjaga hati, itu tidak lepas dari kemurahan Allah. Maka jagalah hati dan minta Dia yang memiliki hati agar menguatkanmu untuk menjaga hati.

Keep writing, always inspiring!

Rezky Firmansyah
Founder Passion Writing
Penulis buku tersebar di 5 benua

Mau diskusi asik bahas soal Kepenulisan Passion Kepemudaan? Dengan senang hati saya membuka kesempatan. Silahkan invite 76B4BF69/085363949899 dan juga  follow @rezky_rf9

Kamu merasakan manfaat dari tulisan ini? Tulis comment dan klik tombol share di bagian kiri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *